Selasa, 30 September 2008

BAHAYA PLASTIK

Sudah banyak orang yang memberi peringatan, rumor, gosip bahkan artikel majalah tentang bahaya plastik. Tetapi tetap saja hanya segelintir orang yang menggubris, peduli atau sampai meneliti lebih lanjut.

Plastik adalah salah satu bahan yang dapat kita temui di hampir setiap barang. Mulai dari botol minum, TV, kulkas, pipa pralon, plastik laminating, gigi palsu, compact disk (CD), kutex (pembersih kuku), mobil, mesin, alat-alat militer hingga pestisida. Oleh karena itu kita bisa hampir dipastikan pernah menggunakan dan memiliki barang-barang yang mengandung Bisphenol-A. Salah satu barang yang memakai plastik dan mengandung Bisphenol A adalah industri makanan dan minuman sebagai tempat penyimpan makanan, plastik penutup makanan, botol air mineral, dan botol bayi walaupun sekarang sudah ada botol bayi dan penyimpan makanan yang tidak mengandung Bisphenol A sehingga aman untuk dipakai makan. Satu tes membuktikan 95% orang pernah memakai barang mengandung Bisphenol-A.

Plastik dipakai karena ringan, tidak mudah pecah, dan murah. Akan tetapi plastik juga beresiko terhadap lingkungan dan kesehatan keluarga kita. Oleh karena itu kita harus mengerti plastik-plastik yang aman untuk kita pakai.

Apakah arti dari simbol-simbol yang kita temui pada berbagai produk plastik?

PETE atau PET (polyethylene terephthalate)#1. PETE atau PET (polyethylene terephthalate) biasa dipakai untuk botol plastik yang jernih/transparan/tembus pandang seperti botol air mineral, botol jus, dan hampir semua botol minuman lainnya. Boto-botol dengan bahan #1 dan #2 direkomendasikan hanya untuk sekali pakai. Jangan pakai untuk air hangat apalagi panas. Buang botol yang sudah lama atau terlihat baret-baret.

HDPE (high density polyethylene)#2. HDPE (high density polyethylene) biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu. Sama seperti #1 PET, #2 juga direkomendasikan hanya untuk sekali pemakaian.

V atau PVC (polyvinyl chloride)#3. V atau PVC (polyvinyl chloride) adalah plastik yang paling sulit di daur ulang. Plastik ini bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap), dan botol-botol. Kandungan dari PVC yaitu DEHA yang terdapat pada plastik pembungkus dapat bocor dan masuk ke makanan berminyak bila dipanaskan. PVC berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.

LDPE (low density polyethylene)#4. LDPE (low density polyethylene) biasa dipakai untuk tempat makanan dan botol-botol yang lembek. Barang-barang dengan kode #4 dapat di daur ulang dan baik untuk barang-barang yang memerlukan fleksibilitas tetapi kuat. Barang dengan #4 bisa dibilang tidak dapat di hancurkan tetapi tetap baik untuk tempat makanan.

PP (polypropylene)#5. PP (polypropylene) adalah pilihan terbaik untuk bahan plastik terutama untuk yang berhubungan dengan makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan, botol minum dan terpenting botol minum untuk bayi. Karakteristik adalah biasa botol transparan yang tidak jernih atau berawan. Cari simbol ini bila membeli barang berbahan plastik.

PS (polystyrene)#6. PS (polystyrene) biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai, dll. Bahan Polystyrene bisa membocorkan bahan styrine ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan. Bahan Styrine berbahaya untuk otak dan sistem syaraf. Selain tempat makanan, styrine juga bisa didapatkan dari asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung. Bahan ini harus dihindari dan banyak negara bagian di Amerika sudah melarang pemakaian tempat makanan berbahan styrofoam termasuk negara China.

Other (biasanya polycarbonate)#7. Other (biasanya polycarbonate) bisa didapatkan di tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga. Polycarbonate bisa mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon. Hindari bahan plastik Polycarbonate.

Masih banyak sekali barang plastik yang tidak mencantumkan simbol-simbol ini, terutama barang plastik buatan lokal di Indonesia. Oleh karena itu, kalau anda ragu lebih baik tidak membeli. Kalaupun barang bersimbol lebih mahal, harga tersebut lebih berharga dibandingkan kesehatan keluarga kita.

Pada akhirnya. Hindari penggunaan plastik apapun di Microwave. Gunakan bahan keramik, gelas atau pyrex sebagai gantinya.

Hindari juga membuang sampah plastik terutama yang mengandung Bisphenol-A sembarangan karena bahan tersebut pun bisa mencemari air tanah yang pada akhirnya pun bisa mencemari air minum banyak orang.

Semoga informasi ini bermanfaat.

Sumber: Law

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20080608000129AADqW3J

BAHAYA PLASTIK

Sudah banyak orang yang memberi peringatan, rumor, gosip bahkan artikel majalah tentang bahaya plastik. Tetapi tetap saja hanya segelintir orang yang menggubris, peduli atau sampai meneliti lebih lanjut.

Plastik adalah salah satu bahan yang dapat kita temui di hampir setiap barang. Mulai dari botol minum, TV, kulkas, pipa pralon, plastik laminating, gigi palsu, compact disk (CD), kutex (pembersih kuku), mobil, mesin, alat-alat militer hingga pestisida. Oleh karena itu kita bisa hampir dipastikan pernah menggunakan dan memiliki barang-barang yang mengandung Bisphenol-A. Salah satu barang yang memakai plastik dan mengandung Bisphenol A adalah industri makanan dan minuman sebagai tempat penyimpan makanan, plastik penutup makanan, botol air mineral, dan botol bayi walaupun sekarang sudah ada botol bayi dan penyimpan makanan yang tidak mengandung Bisphenol A sehingga aman untuk dipakai makan. Satu tes membuktikan 95% orang pernah memakai barang mengandung Bisphenol-A.

Plastik dipakai karena ringan, tidak mudah pecah, dan murah. Akan tetapi plastik juga beresiko terhadap lingkungan dan kesehatan keluarga kita. Oleh karena itu kita harus mengerti plastik-plastik yang aman untuk kita pakai.

Apakah arti dari simbol-simbol yang kita temui pada berbagai produk plastik?

PETE atau PET (polyethylene terephthalate)#1. PETE atau PET (polyethylene terephthalate) biasa dipakai untuk botol plastik yang jernih/transparan/tembus pandang seperti botol air mineral, botol jus, dan hampir semua botol minuman lainnya. Boto-botol dengan bahan #1 dan #2 direkomendasikan hanya untuk sekali pakai. Jangan pakai untuk air hangat apalagi panas. Buang botol yang sudah lama atau terlihat baret-baret.

HDPE (high density polyethylene)#2. HDPE (high density polyethylene) biasa dipakai untuk botol susu yang berwarna putih susu. Sama seperti #1 PET, #2 juga direkomendasikan hanya untuk sekali pemakaian.

V atau PVC (polyvinyl chloride)#3. V atau PVC (polyvinyl chloride) adalah plastik yang paling sulit di daur ulang. Plastik ini bisa ditemukan pada plastik pembungkus (cling wrap), dan botol-botol. Kandungan dari PVC yaitu DEHA yang terdapat pada plastik pembungkus dapat bocor dan masuk ke makanan berminyak bila dipanaskan. PVC berpotensi berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.

LDPE (low density polyethylene)#4. LDPE (low density polyethylene) biasa dipakai untuk tempat makanan dan botol-botol yang lembek. Barang-barang dengan kode #4 dapat di daur ulang dan baik untuk barang-barang yang memerlukan fleksibilitas tetapi kuat. Barang dengan #4 bisa dibilang tidak dapat di hancurkan tetapi tetap baik untuk tempat makanan.

PP (polypropylene)#5. PP (polypropylene) adalah pilihan terbaik untuk bahan plastik terutama untuk yang berhubungan dengan makanan dan minuman seperti tempat menyimpan makanan, botol minum dan terpenting botol minum untuk bayi. Karakteristik adalah biasa botol transparan yang tidak jernih atau berawan. Cari simbol ini bila membeli barang berbahan plastik.

PS (polystyrene)#6. PS (polystyrene) biasa dipakai sebagai bahan tempat makan styrofoam, tempat minum sekali pakai, dll. Bahan Polystyrene bisa membocorkan bahan styrine ke dalam makanan ketika makanan tersebut bersentuhan. Bahan Styrine berbahaya untuk otak dan sistem syaraf. Selain tempat makanan, styrine juga bisa didapatkan dari asap rokok, asap kendaraan dan bahan konstruksi gedung. Bahan ini harus dihindari dan banyak negara bagian di Amerika sudah melarang pemakaian tempat makanan berbahan styrofoam termasuk negara China.

Other (biasanya polycarbonate)#7. Other (biasanya polycarbonate) bisa didapatkan di tempat makanan dan minuman seperti botol minum olahraga. Polycarbonate bisa mengeluarkan bahan utamanya yaitu Bisphenol-A ke dalam makanan dan minuman yang berpotensi merusak sistem hormon. Hindari bahan plastik Polycarbonate.

Masih banyak sekali barang plastik yang tidak mencantumkan simbol-simbol ini, terutama barang plastik buatan lokal di Indonesia. Oleh karena itu, kalau anda ragu lebih baik tidak membeli. Kalaupun barang bersimbol lebih mahal, harga tersebut lebih berharga dibandingkan kesehatan keluarga kita.

Pada akhirnya. Hindari penggunaan plastik apapun di Microwave. Gunakan bahan keramik, gelas atau pyrex sebagai gantinya.

Hindari juga membuang sampah plastik terutama yang mengandung Bisphenol-A sembarangan karena bahan tersebut pun bisa mencemari air tanah yang pada akhirnya pun bisa mencemari air minum banyak orang.

Semoga informasi ini bermanfaat.

Sumber: Law

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20080608000129AADqW3J

Sabtu, 27 September 2008

Penangkaran Penyu akan dijadikan obyek Wisata

sumber: http://www.indosmarin.com/20080926-penangkaran-penyu-akan-dijadikan-obyek-wisata.html
Jingga Fajar - indosmarin.com

Sukabumi - Tempat penangkaran satwa langka penyu di Pantai Pangumbahan, Desa Gunung Batu, Kecamatan Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, akan dijadikan obyek wisata.

“Kawasan telur penyu tersebut nantinya akan dijadikan sebagai lokasi wisata pendidikan, sehingga diharapkan dapat melindungi satwa penyu dari kepunahan,” kata Bupati Sukabumi, Sukmawiaya kepada wartawan, Jumat (26/7)

Menurut dia, pihaknya kini tengah mengupayakan pemagaran permanen agar lokasi tempat bertelur penyu di Pantai Pangumbahan tidak dirusak warga dan telurnya tidak dicuri oleh warga sekitar.

“Saat ini kami juga tengah mendalami permintaan dari pemilik lama, CV Daya Bakti yang mengklaim asetnya hingga Rp5 miliar. Atas tuntutan tersebut Pemkab Sukabumi sedang menghitung kembali aset pemilik lama dan mengupayakan sejumlah anggarannya,” katanya seperti yang diberitakan Antara.

Hal senada juga dikatakan Kasubdit Konservasi Laut Kawasan Perairan dan Taman Nasional Laut di Direktorat Jendral, Ditjen Kelautan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP), Agus Dermawan, beberapa waktu lalu, bahwa lokasi tempat bertelurnya penyu bisa dijadikan sebagai tempat wisata pendidikan.

“Pengalihan status ini akan memberikan manfaat ganda, yakni bisa melindungi keberadaan penyu dan mendatangkan pendapatan bagi pemerintah daerah serta masyarakat sekitar pantai pendaratan penyu. Masyarakat sekitar bisa membuat cendera mata dan bisa dijual kepada wisatawan yang berkunjung ke tempat tersebut,” katanya.

Pemerintah pusat memberikan kesempatan kepada pemerintah daerah untuk mengelola kawasan pendaratan penyu seperti di Kabupaten Sukabumi.

Agus mengungkapkan, di Indonesia sendiri terdapat 143 tempat habitat penyu untuk bertelur, namun sekitar 50 persen di antaranya sudah menyusut akibat tidak diperhatikan.

“Saat ini keberadaan penyu makin menyusut hingga 80 persen jika dibandingkan dengan 50 tahun yang lalu. Jika telur penyu terus diambil maka proses regenerasi akan terputus dan populasi penyu semakin terkikis,” demikian Agus Dermawan.(Ant)

Penangkaran Penyu Akan Dijadikan Obyek Wisata

sumber: http://www.indosmarin.com/20080926-penangkaran-penyu-akan-dijadikan-obyek-wisata.html

Jingga Fajar - indosmarin.com

Sukabumi - Tempat penangkaran satwa langka penyu di Pantai Pangumbahan, Desa Gunung Batu, Kecamatan Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, akan dijadikan obyek wisata.

“Kawasan telur penyu tersebut nantinya akan dijadikan sebagai lokasi wisata pendidikan, sehingga diharapkan dapat melindungi satwa penyu dari kepunahan,” kata Bupati Sukabumi, Sukmawiaya kepada wartawan, Jumat (26/7)

Menurut dia, pihaknya kini tengah mengupayakan pemagaran permanen agar lokasi tempat bertelur penyu di Pantai Pangumbahan tidak dirusak warga dan telurnya tidak dicuri oleh warga sekitar.

“Saat ini kami juga tengah mendalami permintaan dari pemilik lama, CV Daya Bakti yang mengklaim asetnya hingga Rp5 miliar. Atas tuntutan tersebut Pemkab Sukabumi sedang menghitung kembali aset pemilik lama dan mengupayakan sejumlah anggarannya,” katanya seperti yang diberitakan Antara.

Hal senada juga dikatakan Kasubdit Konservasi Laut Kawasan Perairan dan Taman Nasional Laut di Direktorat Jendral, Ditjen Kelautan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP), Agus Dermawan, beberapa waktu lalu, bahwa lokasi tempat bertelurnya penyu bisa dijadikan sebagai tempat wisata pendidikan.

“Pengalihan status ini akan memberikan manfaat ganda, yakni bisa melindungi keberadaan penyu dan mendatangkan pendapatan bagi pemerintah daerah serta masyarakat sekitar pantai pendaratan penyu. Masyarakat sekitar bisa membuat cendera mata dan bisa dijual kepada wisatawan yang berkunjung ke tempat tersebut,” katanya.

Pemerintah pusat memberikan kesempatan kepada pemerintah daerah untuk mengelola kawasan pendaratan penyu seperti di Kabupaten Sukabumi.

Agus mengungkapkan, di Indonesia sendiri terdapat 143 tempat habitat penyu untuk bertelur, namun sekitar 50 persen di antaranya sudah menyusut akibat tidak diperhatikan.

“Saat ini keberadaan penyu makin menyusut hingga 80 persen jika dibandingkan dengan 50 tahun yang lalu. Jika telur penyu terus diambil maka proses regenerasi akan terputus dan populasi penyu semakin terkikis,” demikian Agus Dermawan.(Ant)

Penangkaran Penyu Akan Dijadikan Obyek Wisata

sumber: http://www.indosmarin.com/20080926-penangkaran-penyu-akan-dijadikan-obyek-wisata.html

Jingga Fajar - indosmarin.com

Sukabumi - Tempat penangkaran satwa langka penyu di Pantai Pangumbahan, Desa Gunung Batu, Kecamatan Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, akan dijadikan obyek wisata.

“Kawasan telur penyu tersebut nantinya akan dijadikan sebagai lokasi wisata pendidikan, sehingga diharapkan dapat melindungi satwa penyu dari kepunahan,” kata Bupati Sukabumi, Sukmawiaya kepada wartawan, Jumat (26/7)

Menurut dia, pihaknya kini tengah mengupayakan pemagaran permanen agar lokasi tempat bertelur penyu di Pantai Pangumbahan tidak dirusak warga dan telurnya tidak dicuri oleh warga sekitar.

“Saat ini kami juga tengah mendalami permintaan dari pemilik lama, CV Daya Bakti yang mengklaim asetnya hingga Rp5 miliar. Atas tuntutan tersebut Pemkab Sukabumi sedang menghitung kembali aset pemilik lama dan mengupayakan sejumlah anggarannya,” katanya seperti yang diberitakan Antara.

Hal senada juga dikatakan Kasubdit Konservasi Laut Kawasan Perairan dan Taman Nasional Laut di Direktorat Jendral, Ditjen Kelautan Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil, Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP), Agus Dermawan, beberapa waktu lalu, bahwa lokasi tempat bertelurnya penyu bisa dijadikan sebagai tempat wisata pendidikan.

“Pengalihan status ini akan memberikan manfaat ganda, yakni bisa melindungi keberadaan penyu dan mendatangkan pendapatan bagi pemerintah daerah serta masyarakat sekitar pantai pendaratan penyu. Masyarakat sekitar bisa membuat cendera mata dan bisa dijual kepada wisatawan yang berkunjung ke tempat tersebut,” katanya.

Pemerintah pusat memberikan kesempatan kepada pemerintah daerah untuk mengelola kawasan pendaratan penyu seperti di Kabupaten Sukabumi.

Agus mengungkapkan, di Indonesia sendiri terdapat 143 tempat habitat penyu untuk bertelur, namun sekitar 50 persen di antaranya sudah menyusut akibat tidak diperhatikan.

“Saat ini keberadaan penyu makin menyusut hingga 80 persen jika dibandingkan dengan 50 tahun yang lalu. Jika telur penyu terus diambil maka proses regenerasi akan terputus dan populasi penyu semakin terkikis,” demikian Agus Dermawan.(Ant)

Rabu, 24 September 2008

PESAN mantan ARTIS PORNO (Shelley Lubben)

Porn is Not Glamorous and destroys lives.

Excerpt from Shelley's upcoming book:

Many believe the widespread fairytale that women enjoy making porn movies but the truth is there are no happy endings for the women of porn. Women do NOT enjoy making porn movies and a closer behind-the-scenes look will show you several reasons why.

In the world of hardcore sex, an average day on the set for a porn actress is a long and tedious process. Women are told to come in around 8 am for makeup but it's only to make sure porn actresses arrive on time to work. Porn stars have a nasty habit of arriving late because they're often hung over from drugs or alcohol from the night before.

After make up, porn actresses usually wait around long hours until it's their turn to do their scene. Some scenes take an hour and some take several hours to film. It really depends if the male actor in the first scene could "perform" or not. It also depends if female actresses have to stop the clock because they can't handle the pain of a hardcore sex scene.

While waiting around, jaded porn performers usually end up in the rest rooms with bottles of alcohol and lines of speed or outside in their cars for a heroin fix or gathered in the back yard with other actors to smoke marijuana.

To add to the mind-numbing process, women are never able to experience sexual pleasure because of the continuous cutting during sex scenes. In the background the director constantly yells, "cut" and the flow of action is interrupted in order to get a better shot, adjust lighting or to wipe up bodily fluids. Repeatedly pornographers stop scenes and ask actors to "freeze" in position during very hardcore sex acts, which causes great physical and emotional pain for porn actresses.

I speak from personal experience when I say to be in the middle of a hardcore sex act with several actors at the same time and told to "freeze" in position for several minutes while lighting or cameras are adjusted is extremely painful and degrading. It's also very humiliating when scenes are stopped in order to wipe up bodily fluids such as semen, feces and blood.

Despite the fact women do not enjoy making porn movies, they continue to lie to their fans and proudly insist they enjoy making porn movies. Of course they do. They get paid hundreds and thousands of dollars to lie because this is their occupation. Porn stars are paid professional liars who know how to "act" and they do it well. In fact, because porn stars spend a great deal time in front of the camera and never step out of character, they usually have greater acting abilities than mainstream Hollywood actors.

I used to brag endlessly to fans and pornographers about my extreme "Italian" sex drive and how I loved making porn movies. I would go on and on about how I needed more and more to fulfill my insatiable appetite. I lied 100% of the time to 100% of the people. Lying is the native language of porn stars because they can't afford to tell you the truth. Not only would it ruin the fantasy for their fans but more importantly, it would ruin the amount of their paychecks. Don't believe porn actresses when they proudly proclaim they enjoy making porn movies. They're ACTING.


Shelley Luben mantan aktris porno mengaku bisa keluar dari dunia gelap bernama 'industri pornografi’ dan memilih menjadi aktivis melawan ekploitasi seksual terhadap gadis-gadis muda Amerika
Gadis cantik, bertubuh seksi dan mata yang membangkitkan gairah seakan-akan berkata "i want You". Itu kesan yang terlihat di setiap sampul film porno. Tapi, bisa jadi itulah tipuan terbesar sepanjang masa.

Inilah kisah dan pengakuan Shelley Luben tentang masa buruk dan seluk beluk industri maksiat itu. Tulisan ini diturunkan sebagai pelajaran bagi kita semua. Terutama para aktivis yang “menurut mata” terhadap dampak industri pornografi.

Percayalah, Aku tahu

“Aku dulu pernah melakukannya sepanjang waktu dan aku melakukannnya karena.

Nafsuku akan kekuasaan dan kecintaanku kepada uang. Aku tidak pernah menyukai seks. Bahkan Aku tidak menginginkannya dan faktanya aku lebih banyak minum Jack Daniels (jenis minuman alkohol import original. Sejenis Jhonny Walke yang juga masuk Indonesia, red) daripada bersama para pria yang dibayar seperti aku untuk "berpura-pura" di film.

Ya Benar tidak ada diantara kami –gadis-gadis blonde yang menyukai being in porn movie. Kami benci disentuh oleh orang asing yang sama sekali tidak peduli dengan kami. Kami benci dianggap rendah oleh mereka, laki-laki dengan keringat dan bau busuknya. Beberapa diantara kami sering sampai muntah di kamar mandi saat break syuting. Sedangkan yang lainnya berusaha menenangkan diri dengan merokok Marlboro tanpa henti.

Tapi porn industry (industri pornografi) ingin agar kamu selalu berpikir kalau kami artis porno sangat menyukai seks. Mereka ingin kamu percaya bahwa kami senang dilecehkan seperti binatang dalam berbagai jenis adegan di film.

Kenyataannya, artis porno sering tidak tahu apa saja adegan yang akan mereka lakukan saat pertama kali datang ke lokasi syuting dan kami hanya diberi dua pilihan oleh produser: "Lakukan atau Pulang Tanpa Bayaran. Kerja atau tidak akan bisa kerja lagi."

Iya memang benar kami punya pilihan.

Beberapa diantara kami memang sangat memerlukan uang. Tapi kami dimanipulasi, dipaksa bahkan diancam.

Beberapa diantara kami terjangkit AIDS karena profesi ini. Atau tertular herpes dan berbagai macam penyakit kelamin lain yang sukar disembuhkan. Salah seorang artis film porno setelah syuting dengan menahan sakit sepanjang hari setelah sampai dirumah menembak kepalanya dengan pistol.

Kebanyakan dari artis porno mungkin berasal dari keluarga yang berantakan dan pernah mengalami pelecehan seksual dan perkosaan dari keluarga atau tetangganya sendiri. Saat kami kecil kami hanya ingin bermain dengan boneka, bukan mendapatkan trauma saat seorang laki-laki dewasa berada diatas tubuh kami.

Jadi sejak kecil kami belajar bahwa seks bisa membuat kami berharga. Dan dengan semua pengalaman mengerikan itu kami menipu kalian di depan kamera padahal sebenarnya kami membenci di setiap menitnya.

Karena trauma itu kebanyakan artis porno hidupnya tergantung kepada alkohol dan narkotika. Dan hidup kami juga selalu diliputi ketakutan akan terjangkit HIV atau penyakit kelamin lainnya seperti; Herpes, gonorrhea, syphilis, chlamydia, dll. setiap hari menghantui kami.

Menurut catatan Shelley dalam situs web nya. Sebelas bintang pornografi pornografi mati akibat HIV, bunuh diri, pembunuhan dan obat pada tahun 2007. Antara 2003 dan 2005, 976 orang pemain dilaporkan dengan 1.153 hasil positif STD. 66% dari pemain pornografi terkena Herpes, penyakit yang tak dapat disembuhkan.

Memang setiap bulan kami diperiksa tapi kamu tahu, kalau hal tersebut tidak akan bisa mencegah kami tertular penyakit-penyakit mematikan itu. Selain penyakit, adegan syuting tidak kalah mengerikannya, banyak dari kami mengalami luka sobek atau luka pada organ tubuh bagian dalam kami.

Diluar syuting kami sering berharap bisa menjalani hidup yang normal. Tapi sangat sulit menjalin hubungan yang normal dengan laki-laki ‘biasa’, maka dari itu kebanyakan dari kami menikah dengan sutradara film porno atau menjalani hidup sebagai lesbian.

Buat aku, momen yang tidak akan terlupakan adalah ketika tanpa sengaja anak perempuanku melihat ibunya yang telanjang sedang berciuman dengan gadis lain. Anakku pasti akan terus mengingatnya juga.

Pada hari yang lain kami bisa berubah seperti zombie dengan botol bir di tangan kanan dan gelas wisky di tangan kiri. Kami tidak suka bersih-bersih jadi sering kali kami harus menyewa pembantu untuk membersihkan kotoran kami. Selain itu artis porno benci memasak sendiri. Biasanya kami memesan makanan yang kemudian kami muntahkan lagi karena kebanyakan dari kami menderita bulimia, semacam gejala lapar yang tidak pernah terpuaskan.

Bagi artis porno yang memiliki anak, kami adalah ibu yang paling buruk. Kami menjerit dan bahkan memukul anak kami tanpa alasan. Seringkali saat kami begitu mabuknya sampai-sampai anak kami yang berumur 4 tahun yang menyeret kami dari lantai. Dan ketika ada tamu (kebanyakan karena alasan seks) kami harus mengunci anak kami terlebih dulu dikamar dan menyuruh mereka untuk diam.

Kalau aku biasa membekali anak gadisku dengan pager dan kusuruh dia menungguku di taman sampai aku selesai dengan tamuku.”

Semua Tipuan...

“Kalau kamu bisa melihat lebih dalam kehidupan artis film porno mungkin kamu akan kehilangan minat menonton film porno. Kenyataan sebenarnya kami artis film porno ingin mengakhiri semua rasa malu ini dan semua trauma dalam hidup kami. Tapi sayangnya kami tidak bisa melakukannya sendiri.

Kami berharap kalian kaum pria membantu kami, memperjuangkan kebebasan dan kehormatan kami. Kami ingin kalian memeluk kami saat kami menghapus air mata dan menyembuhkan luka di hati kami. Kami berharap kalian mau berdoa untuk kami dan semoga Tuhan akan mendengar dan mengampuni semua kesalahan kami di masa lalu.

Industri film porno tidak lebih dari “seks palsu” dan “tipuan kamera”. Percayalah…….!

Source: http://www.shelleylubben.com/index.php?truth=porn
sumber: http://hidayatullah.com/index.php?option=com_content&view=article&id=7633:surat-dari-bekas-artis-porno-&catid=74:cermin&Itemid=72

PESAN mantan ARTIS PORNO (Shelley Lubben)

Porn is Not Glamorous and destroys lives.

Excerpt from Shelley's upcoming book:

Many believe the widespread fairytale that women enjoy making porn movies but the truth is there are no happy endings for the women of porn. Women do NOT enjoy making porn movies and a closer behind-the-scenes look will show you several reasons why.

In the world of hardcore sex, an average day on the set for a porn actress is a long and tedious process. Women are told to come in around 8 am for makeup but it's only to make sure porn actresses arrive on time to work. Porn stars have a nasty habit of arriving late because they're often hung over from drugs or alcohol from the night before.

After make up, porn actresses usually wait around long hours until it's their turn to do their scene. Some scenes take an hour and some take several hours to film. It really depends if the male actor in the first scene could "perform" or not. It also depends if female actresses have to stop the clock because they can't handle the pain of a hardcore sex scene.

While waiting around, jaded porn performers usually end up in the rest rooms with bottles of alcohol and lines of speed or outside in their cars for a heroin fix or gathered in the back yard with other actors to smoke marijuana.

To add to the mind-numbing process, women are never able to experience sexual pleasure because of the continuous cutting during sex scenes. In the background the director constantly yells, "cut" and the flow of action is interrupted in order to get a better shot, adjust lighting or to wipe up bodily fluids. Repeatedly pornographers stop scenes and ask actors to "freeze" in position during very hardcore sex acts, which causes great physical and emotional pain for porn actresses.

I speak from personal experience when I say to be in the middle of a hardcore sex act with several actors at the same time and told to "freeze" in position for several minutes while lighting or cameras are adjusted is extremely painful and degrading. It's also very humiliating when scenes are stopped in order to wipe up bodily fluids such as semen, feces and blood.

Despite the fact women do not enjoy making porn movies, they continue to lie to their fans and proudly insist they enjoy making porn movies. Of course they do. They get paid hundreds and thousands of dollars to lie because this is their occupation. Porn stars are paid professional liars who know how to "act" and they do it well. In fact, because porn stars spend a great deal time in front of the camera and never step out of character, they usually have greater acting abilities than mainstream Hollywood actors.

I used to brag endlessly to fans and pornographers about my extreme "Italian" sex drive and how I loved making porn movies. I would go on and on about how I needed more and more to fulfill my insatiable appetite. I lied 100% of the time to 100% of the people. Lying is the native language of porn stars because they can't afford to tell you the truth. Not only would it ruin the fantasy for their fans but more importantly, it would ruin the amount of their paychecks. Don't believe porn actresses when they proudly proclaim they enjoy making porn movies. They're ACTING.


Shelley Luben mantan aktris porno mengaku bisa keluar dari dunia gelap bernama 'industri pornografi’ dan memilih menjadi aktivis melawan ekploitasi seksual terhadap gadis-gadis muda Amerika
Gadis cantik, bertubuh seksi dan mata yang membangkitkan gairah seakan-akan berkata "i want You". Itu kesan yang terlihat di setiap sampul film porno. Tapi, bisa jadi itulah tipuan terbesar sepanjang masa.

Inilah kisah dan pengakuan Shelley Luben tentang masa buruk dan seluk beluk industri maksiat itu. Tulisan ini diturunkan sebagai pelajaran bagi kita semua. Terutama para aktivis yang “menurut mata” terhadap dampak industri pornografi.

Percayalah, Aku tahu

“Aku dulu pernah melakukannya sepanjang waktu dan aku melakukannnya karena.

Nafsuku akan kekuasaan dan kecintaanku kepada uang. Aku tidak pernah menyukai seks. Bahkan Aku tidak menginginkannya dan faktanya aku lebih banyak minum Jack Daniels (jenis minuman alkohol import original. Sejenis Jhonny Walke yang juga masuk Indonesia, red) daripada bersama para pria yang dibayar seperti aku untuk "berpura-pura" di film.

Ya Benar tidak ada diantara kami –gadis-gadis blonde yang menyukai being in porn movie. Kami benci disentuh oleh orang asing yang sama sekali tidak peduli dengan kami. Kami benci dianggap rendah oleh mereka, laki-laki dengan keringat dan bau busuknya. Beberapa diantara kami sering sampai muntah di kamar mandi saat break syuting. Sedangkan yang lainnya berusaha menenangkan diri dengan merokok Marlboro tanpa henti.

Tapi porn industry (industri pornografi) ingin agar kamu selalu berpikir kalau kami artis porno sangat menyukai seks. Mereka ingin kamu percaya bahwa kami senang dilecehkan seperti binatang dalam berbagai jenis adegan di film.

Kenyataannya, artis porno sering tidak tahu apa saja adegan yang akan mereka lakukan saat pertama kali datang ke lokasi syuting dan kami hanya diberi dua pilihan oleh produser: "Lakukan atau Pulang Tanpa Bayaran. Kerja atau tidak akan bisa kerja lagi."

Iya memang benar kami punya pilihan.

Beberapa diantara kami memang sangat memerlukan uang. Tapi kami dimanipulasi, dipaksa bahkan diancam.

Beberapa diantara kami terjangkit AIDS karena profesi ini. Atau tertular herpes dan berbagai macam penyakit kelamin lain yang sukar disembuhkan. Salah seorang artis film porno setelah syuting dengan menahan sakit sepanjang hari setelah sampai dirumah menembak kepalanya dengan pistol.

Kebanyakan dari artis porno mungkin berasal dari keluarga yang berantakan dan pernah mengalami pelecehan seksual dan perkosaan dari keluarga atau tetangganya sendiri. Saat kami kecil kami hanya ingin bermain dengan boneka, bukan mendapatkan trauma saat seorang laki-laki dewasa berada diatas tubuh kami.

Jadi sejak kecil kami belajar bahwa seks bisa membuat kami berharga. Dan dengan semua pengalaman mengerikan itu kami menipu kalian di depan kamera padahal sebenarnya kami membenci di setiap menitnya.

Karena trauma itu kebanyakan artis porno hidupnya tergantung kepada alkohol dan narkotika. Dan hidup kami juga selalu diliputi ketakutan akan terjangkit HIV atau penyakit kelamin lainnya seperti; Herpes, gonorrhea, syphilis, chlamydia, dll. setiap hari menghantui kami.

Menurut catatan Shelley dalam situs web nya. Sebelas bintang pornografi pornografi mati akibat HIV, bunuh diri, pembunuhan dan obat pada tahun 2007. Antara 2003 dan 2005, 976 orang pemain dilaporkan dengan 1.153 hasil positif STD. 66% dari pemain pornografi terkena Herpes, penyakit yang tak dapat disembuhkan.

Memang setiap bulan kami diperiksa tapi kamu tahu, kalau hal tersebut tidak akan bisa mencegah kami tertular penyakit-penyakit mematikan itu. Selain penyakit, adegan syuting tidak kalah mengerikannya, banyak dari kami mengalami luka sobek atau luka pada organ tubuh bagian dalam kami.

Diluar syuting kami sering berharap bisa menjalani hidup yang normal. Tapi sangat sulit menjalin hubungan yang normal dengan laki-laki ‘biasa’, maka dari itu kebanyakan dari kami menikah dengan sutradara film porno atau menjalani hidup sebagai lesbian.

Buat aku, momen yang tidak akan terlupakan adalah ketika tanpa sengaja anak perempuanku melihat ibunya yang telanjang sedang berciuman dengan gadis lain. Anakku pasti akan terus mengingatnya juga.

Pada hari yang lain kami bisa berubah seperti zombie dengan botol bir di tangan kanan dan gelas wisky di tangan kiri. Kami tidak suka bersih-bersih jadi sering kali kami harus menyewa pembantu untuk membersihkan kotoran kami. Selain itu artis porno benci memasak sendiri. Biasanya kami memesan makanan yang kemudian kami muntahkan lagi karena kebanyakan dari kami menderita bulimia, semacam gejala lapar yang tidak pernah terpuaskan.

Bagi artis porno yang memiliki anak, kami adalah ibu yang paling buruk. Kami menjerit dan bahkan memukul anak kami tanpa alasan. Seringkali saat kami begitu mabuknya sampai-sampai anak kami yang berumur 4 tahun yang menyeret kami dari lantai. Dan ketika ada tamu (kebanyakan karena alasan seks) kami harus mengunci anak kami terlebih dulu dikamar dan menyuruh mereka untuk diam.

Kalau aku biasa membekali anak gadisku dengan pager dan kusuruh dia menungguku di taman sampai aku selesai dengan tamuku.”

Semua Tipuan...

“Kalau kamu bisa melihat lebih dalam kehidupan artis film porno mungkin kamu akan kehilangan minat menonton film porno. Kenyataan sebenarnya kami artis film porno ingin mengakhiri semua rasa malu ini dan semua trauma dalam hidup kami. Tapi sayangnya kami tidak bisa melakukannya sendiri.

Kami berharap kalian kaum pria membantu kami, memperjuangkan kebebasan dan kehormatan kami. Kami ingin kalian memeluk kami saat kami menghapus air mata dan menyembuhkan luka di hati kami. Kami berharap kalian mau berdoa untuk kami dan semoga Tuhan akan mendengar dan mengampuni semua kesalahan kami di masa lalu.

Industri film porno tidak lebih dari “seks palsu” dan “tipuan kamera”. Percayalah…….!

Source: http://www.shelleylubben.com/index.php?truth=porn
sumber: http://hidayatullah.com/index.php?option=com_content&view=article&id=7633:surat-dari-bekas-artis-porno-&catid=74:cermin&Itemid=72

PESAN mantan ARTIS PORNO (shelley lubben)

Porn is Not Glamorous and destroys lives.

Excerpt from Shelley's upcoming book:

Many believe the widespread fairytale that women enjoy making porn movies but the truth is there are no happy endings for the women of porn. Women do NOT enjoy making porn movies and a closer behind-the-scenes look will show you several reasons why.

In the world of hardcore sex, an average day on the set for a porn actress is a long and tedious process. Women are told to come in around 8 am for makeup but it's only to make sure porn actresses arrive on time to work. Porn stars have a nasty habit of arriving late because they're often hung over from drugs or alcohol from the night before.

After make up, porn actresses usually wait around long hours until it's their turn to do their scene. Some scenes take an hour and some take several hours to film. It really depends if the male actor in the first scene could "perform" or not. It also depends if female actresses have to stop the clock because they can't handle the pain of a hardcore sex scene.

While waiting around, jaded porn performers usually end up in the rest rooms with bottles of alcohol and lines of speed or outside in their cars for a heroin fix or gathered in the back yard with other actors to smoke marijuana.

To add to the mind-numbing process, women are never able to experience sexual pleasure because of the continuous cutting during sex scenes. In the background the director constantly yells, "cut" and the flow of action is interrupted in order to get a better shot, adjust lighting or to wipe up bodily fluids. Repeatedly pornographers stop scenes and ask actors to "freeze" in position during very hardcore sex acts, which causes great physical and emotional pain for porn actresses.

I speak from personal experience when I say to be in the middle of a hardcore sex act with several actors at the same time and told to "freeze" in position for several minutes while lighting or cameras are adjusted is extremely painful and degrading. It's also very humiliating when scenes are stopped in order to wipe up bodily fluids such as semen, feces and blood.

Despite the fact women do not enjoy making porn movies, they continue to lie to their fans and proudly insist they enjoy making porn movies. Of course they do. They get paid hundreds and thousands of dollars to lie because this is their occupation. Porn stars are paid professional liars who know how to "act" and they do it well. In fact, because porn stars spend a great deal time in front of the camera and never step out of character, they usually have greater acting abilities than mainstream Hollywood actors.

I used to brag endlessly to fans and pornographers about my extreme "Italian" sex drive and how I loved making porn movies. I would go on and on about how I needed more and more to fulfill my insatiable appetite. I lied 100% of the time to 100% of the people. Lying is the native language of porn stars because they can't afford to tell you the truth. Not only would it ruin the fantasy for their fans but more importantly, it would ruin the amount of their paychecks. Don't believe porn actresses when they proudly proclaim they enjoy making porn movies. They're ACTING.


Shelley Luben mantan aktris porno mengaku bisa keluar dari dunia gelap bernama 'industri pornografi’ dan memilih menjadi aktivis melawan ekploitasi seksual terhadap gadis-gadis muda Amerika
Gadis cantik, bertubuh seksi dan mata yang membangkitkan gairah seakan-akan berkata "i want You". Itu kesan yang terlihat di setiap sampul film porno. Tapi, bisa jadi itulah tipuan terbesar sepanjang masa.

Inilah kisah dan pengakuan Shelley Luben tentang masa buruk dan seluk beluk industri maksiat itu. Tulisan ini diturunkan sebagai pelajaran bagi kita semua. Terutama para aktivis yang “menurut mata” terhadap dampak industri pornografi.

Percayalah, Aku tahu

“Aku dulu pernah melakukannya sepanjang waktu dan aku melakukannnya karena.

Nafsuku akan kekuasaan dan kecintaanku kepada uang. Aku tidak pernah menyukai seks. Bahkan Aku tidak menginginkannya dan faktanya aku lebih banyak minum Jack Daniels (jenis minuman alkohol import original. Sejenis Jhonny Walke yang juga masuk Indonesia, red) daripada bersama para pria yang dibayar seperti aku untuk "berpura-pura" di film.

Ya Benar tidak ada diantara kami –gadis-gadis blonde yang menyukai being in porn movie. Kami benci disentuh oleh orang asing yang sama sekali tidak peduli dengan kami. Kami benci dianggap rendah oleh mereka, laki-laki dengan keringat dan bau busuknya. Beberapa diantara kami sering sampai muntah di kamar mandi saat break syuting. Sedangkan yang lainnya berusaha menenangkan diri dengan merokok Marlboro tanpa henti.

Tapi porn industry (industri pornografi) ingin agar kamu selalu berpikir kalau kami artis porno sangat menyukai seks. Mereka ingin kamu percaya bahwa kami senang dilecehkan seperti binatang dalam berbagai jenis adegan di film.

Kenyataannya, artis porno sering tidak tahu apa saja adegan yang akan mereka lakukan saat pertama kali datang ke lokasi syuting dan kami hanya diberi dua pilihan oleh produser: "Lakukan atau Pulang Tanpa Bayaran. Kerja atau tidak akan bisa kerja lagi."

Iya memang benar kami punya pilihan.

Beberapa diantara kami memang sangat memerlukan uang. Tapi kami dimanipulasi, dipaksa bahkan diancam.

Beberapa diantara kami terjangkit AIDS karena profesi ini. Atau tertular herpes dan berbagai macam penyakit kelamin lain yang sukar disembuhkan. Salah seorang artis film porno setelah syuting dengan menahan sakit sepanjang hari setelah sampai dirumah menembak kepalanya dengan pistol.

Kebanyakan dari artis porno mungkin berasal dari keluarga yang berantakan dan pernah mengalami pelecehan seksual dan perkosaan dari keluarga atau tetangganya sendiri. Saat kami kecil kami hanya ingin bermain dengan boneka, bukan mendapatkan trauma saat seorang laki-laki dewasa berada diatas tubuh kami.

Jadi sejak kecil kami belajar bahwa seks bisa membuat kami berharga. Dan dengan semua pengalaman mengerikan itu kami menipu kalian di depan kamera padahal sebenarnya kami membenci di setiap menitnya.

Karena trauma itu kebanyakan artis porno hidupnya tergantung kepada alkohol dan narkotika. Dan hidup kami juga selalu diliputi ketakutan akan terjangkit HIV atau penyakit kelamin lainnya seperti; Herpes, gonorrhea, syphilis, chlamydia, dll. setiap hari menghantui kami.

Menurut catatan Shelley dalam situs web nya. Sebelas bintang pornografi pornografi mati akibat HIV, bunuh diri, pembunuhan dan obat pada tahun 2007. Antara 2003 dan 2005, 976 orang pemain dilaporkan dengan 1.153 hasil positif STD. 66% dari pemain pornografi terkena Herpes, penyakit yang tak dapat disembuhkan.

Memang setiap bulan kami diperiksa tapi kamu tahu, kalau hal tersebut tidak akan bisa mencegah kami tertular penyakit-penyakit mematikan itu. Selain penyakit, adegan syuting tidak kalah mengerikannya, banyak dari kami mengalami luka sobek atau luka pada organ tubuh bagian dalam kami.

Diluar syuting kami sering berharap bisa menjalani hidup yang normal. Tapi sangat sulit menjalin hubungan yang normal dengan laki-laki ‘biasa’, maka dari itu kebanyakan dari kami menikah dengan sutradara film porno atau menjalani hidup sebagai lesbian.

Buat aku, momen yang tidak akan terlupakan adalah ketika tanpa sengaja anak perempuanku melihat ibunya yang telanjang sedang berciuman dengan gadis lain. Anakku pasti akan terus mengingatnya juga.

Pada hari yang lain kami bisa berubah seperti zombie dengan botol bir di tangan kanan dan gelas wisky di tangan kiri. Kami tidak suka bersih-bersih jadi sering kali kami harus menyewa pembantu untuk membersihkan kotoran kami. Selain itu artis porno benci memasak sendiri. Biasanya kami memesan makanan yang kemudian kami muntahkan lagi karena kebanyakan dari kami menderita bulimia, semacam gejala lapar yang tidak pernah terpuaskan.

Bagi artis porno yang memiliki anak, kami adalah ibu yang paling buruk. Kami menjerit dan bahkan memukul anak kami tanpa alasan. Seringkali saat kami begitu mabuknya sampai-sampai anak kami yang berumur 4 tahun yang menyeret kami dari lantai. Dan ketika ada tamu (kebanyakan karena alasan seks) kami harus mengunci anak kami terlebih dulu dikamar dan menyuruh mereka untuk diam.

Kalau aku biasa membekali anak gadisku dengan pager dan kusuruh dia menungguku di taman sampai aku selesai dengan tamuku.”

Semua Tipuan...

“Kalau kamu bisa melihat lebih dalam kehidupan artis film porno mungkin kamu akan kehilangan minat menonton film porno. Kenyataan sebenarnya kami artis film porno ingin mengakhiri semua rasa malu ini dan semua trauma dalam hidup kami. Tapi sayangnya kami tidak bisa melakukannya sendiri.

Kami berharap kalian kaum pria membantu kami, memperjuangkan kebebasan dan kehormatan kami. Kami ingin kalian memeluk kami saat kami menghapus air mata dan menyembuhkan luka di hati kami. Kami berharap kalian mau berdoa untuk kami dan semoga Tuhan akan mendengar dan mengampuni semua kesalahan kami di masa lalu.

Industri film porno tidak lebih dari “seks palsu” dan “tipuan kamera”. Percayalah…….!

Source: http://www.shelleylubben.com/index.php?truth=porn
sumber: http://hidayatullah.com/index.php?option=com_content&view=article&id=7633:surat-dari-bekas-artis-porno-&catid=74:cermin&Itemid=72

Senin, 15 September 2008

ROSSI Juara di Indianapolis, selangkah lagi JUARA DUNIA

Dikutip dari : detikSport


New York - Valentino Rossi meraih kemenangan ketujuhnya musim ini setelah menjuarai Moto GP Indianapolis. The Doctor pun kian tak tertahankan untuk meraih titel juara dunianya yang kedelapan.

Balapan pertama di sirkuit Indianapolis tak berjalan seperti yang direncanakan sebelumnya. Karena hujan deras yang mengguyur plus kencangnya hembusan angin yang dianggap bisa membahayakan pembalap, race dihentikan saat memasuki lap 21 atau kurang tujuh lap dari yang dijadwalkan.

Apapun kondisinya, tambahan 25 poin dari Indianapolis membuat Rossi kian jauh meninggalkan Stoner di klasemen pembalap. Jagoan Fiat Yamaha itu kini punya koleksi angka 287, unggul 87 angka dari Stoner yang finish di posisi empat.

Dengan empat balapan tersisa Rossi hanya butuh sekali finish di posisi kedua untuk mengunci titel juara dunianya yang kedelapan.

Finish di posisi kedua pada balapan tersebut adalah jagoan tuan rumah Nicky Hayden. The Kenthucky Kid menyelesaikan balapan di depan pembalap Fiat Yamaha lainnya Jorge Lorenzo.

Jalannya Balapan

Hujan yang sempat turun di pagi hari membuat lintasan Indianapolis, Senin (15/9/2008) masih terlihat basah pada beberapa bagian trek. Race director pun mengumumkan ini sebagai wet race alias balapan basah.

Rossi mengawali balapan dengan kurang baik, dia tak mampu mempertahankan pole position yang dia dapat di sesi kualifikasi dan langsung merosot ke posisi empat. Adalah Casey Stoner yang mampu menjalani start dengan sempurna untuk langsung berada di posisi terdepan.

Juga mengawali race dengan sempurna adalah Andrea Dovizioso yang menyodok ke posisi tiga meski memulai balapan dari posisi tujuh. Formasi awal pembalap selepas tikungan pertama adalah Stoner, Nicky Hayden, Dovizioso, Rossi, Dani Pedrosa dan Jorge Lorenzo.

Namun komposisi tersebut tak bertahan lama karena sebelum satu putaran terlewati beberapa perubahan sudah terjadi. Dovizioso melanjutkan kegemilangannya dengan merebut posisi terdepan dari Stoner, tak lama berselang sang juara dunia turun ke posisi, kali ini Hayden yang menyalipnya.

Memasuki lap ketiga, Hayden menggelorakan pendukungnya setelah mengambil alih posisi terdepan dari Dovizioso. Sedangkan Rossi yang sempat merosot ke posisi lima kembali masuk urutan empat besar setelah balas menyusul Hayden, satu lap berselang The Doctor sudah berada posisi tiga besar.

Masuk putaran keempat posisi Rossi kembali naik satu strip, juara dunia tujuh kali itu sudah bertengger di posisi dua setelah menjalani pertarungan singkat dengan Dovizioso.

Perubahan di possisi tiga besar kembali terjadi di lintasan lurus start / finish ketika memasuki lap delapan, seakan tak mau kalah dengan rekan setimnya, Lorenzo tampil gemilang untuk merebut posisi tiga dari Dovizioso. Sedangkan di urutan terdepan, Rossi memberi tekanan pada Hayden dengan terus merapatkan jarak waktu atas The Kenthucky Kid.

Hujan terlihat kembali mengguyur lintasan saat balapan memasuki lap 10. Beberapa bagian lintasan yang sebelumnya mengering kini kembali basah.

Selain perebutan posisi terdepan, pertarungan meraih posisi empat antara Stoner dengan Dovisiozo juga berlangsung menarik. Meski juga sempat mencatatkan fastest lap, Stoner kesulitan melepaskan diri dari bayang-bayang rider Italia itu.

Setelah mencatatkan beberapa fastest lap dan dengan setia membututi Hayden selama sembilan lap, dan usahanya menyalip selalu gagal, Rossi akhirnya memimpin balapan untuk kali pertama saat balapan masuk lap 13. Di sebuah tikungan ke kiri Rossi mengambil posisi Hayden dari sisi dalam.

Memasuki separuh balapan, tujuh posisi terdepan berturut-turut diisi Rossi, Hayden, Lorenzo, Stoner, Dovizioso, Spies dan Dani Pedrosa. Setelah memimpin balapan, laju Rossi kian tak terbendung. Dalam selang empat lap dia sudah menciptakan jarak hingga satu detik lebih.

Hujan bukan satu-satunya masalah yang dihadapi pembalap karena percikan air membuat jarak pandang pembalap menurun. Apalagi angin kencang terlihat berhembus dan menerbangkan sampah dan dedaunan ke tengah lintasan.

Kalau di posisi terdepan Rossi kian tak terkejar, di belakangnya terjadi persaingan sengit antara Dovizioso, Stoner dan Spies. Meski sempat dibayangi dengan ketat oleh Spies, Stoner malah mampu menyusul Dovizioso dan naik ke posisi empat saat balapan tersisa sembilan lap.

Saat tak mampu menjaga persaingan dengan Rossi, Hayden justru mendapat tekanan berat dari Lorenzo. Sementara di posisi terdepan Rossi tampil luar biasa setelah jaraknya dengan Hayden menjauh hingga enam detik.

Ketika balapan memasuki lap 21 bendera merah tiba-tiba dikibarkan oleh stewards yang berarti balapan dihentikan. Rossi pun memenangi balapan pertama di sirkuit Indianapolis.

Hasil Moto GP Indianapolis :

Valentino Rossi Yamaha (B) 37:20.095
Nicky Hayden Honda (M) + 5.972
Jorge Lorenzo Yamaha (M) + 7.858
Casey Stoner Ducati (B) + 28.162
Andrea Dovizioso Honda (M) + 28.824
Ben Spies Suzuki (B) + 29.645
Sylvain Guintoli Ducati (B) + 36.223
Dani Pedrosa Honda (B) + 37.258
Chris Vermeulen Suzuki (B) + 38.442
Alex de Angelis Honda (B) + 42.437
Anthony West Kawasaki (B) + 47.179
Toni Elias Ducati (B) + 55.962
Randy de Puniet Honda (M) + 57.366
John Hopkins Kawasaki (B) + 58.353
Colin Edwards Yamaha (M) + 1:00.613
Loris Capirossi Suzuki (B) + 1:05.620
Shinya Nakano Honda (B) + 1:05.854
James Toseland Yamaha (M) + 1:07.968
Marco Melandri Ducati (B) + 1:21.023